Wednesday, October 5, 2011

Joe Hisaishi

Joe Hisaishi lahir pada tanggal 6 Desember 1950 tepatnya di Nagano, Jepang. Dia adalah seorang komposer, konduktor dan arranger. Ia telah menggubah lebih dari 100 sountrack film dan album solo sejak tahun 1981.  

Biografi
Joe Hisaishi lahir di Nakano, Nagano, Jepang dengan nama Mamoru Fujisawa. Ketika ia mulai belajar biola pada umur 5 tahun, ia mulai menemukan jiwa dan semangatnya dalam musik. Untuk merealisasikan kecintaannya pada musik, ia masuk ke  Kunitachi College of Music pada tahun 1969. Ia memperoleh sukses pertamanya ketika ia mangkomposisikan musik untuk sebuah film animasi pendek bernama Gyatoruzu pada tahun 1974.
Pada tahun 1970-an, musik Jepang populer, musik elektronik, dan new-age musik mulai berkembang dan mengubah komposisi Hisaishi. Hisaishi pun mulai mengembangkan musiknya dari ide yang minimalis sampai menuju ke karya orkestra. Sekitar tahun 1975, Hisaishi mempersembahkan pertunjukan publik pertamanya dan membuat namanya mulai tersebar di masyarakat. Album pertamanya, MKWAJU, dirilis tahun 1981.
Ketika namanya semakin terkenal, Hisaishi pun membuat nama alias yang diinspirasikan oleh Quincy Jones, seorang musisi Afrika-Amerika dan produser. Ditranskribsikan dalam Bahasa Jepang, “Quincy Jones” menjadi “Joe Hisaishi.” ("Quincy," diucapkan "Kuishi" dalam bahasa Jepang, dapat ditulis menggunakan kanji yang sama di "Hisaishi"; "Joe" berasal dari "Jones.")
Hayao dan Hisaishi
Pada tahun 1983, dengan nama barunya, Hisaishi direkomendasikan oleh sebuah perusahaan rekaman untuk membuat album untuk Nausicaä of the Valley of the Wind. Hisaishi dan seorang sutradara film animasi, Hayao Miyazaki, menjadi teman baik dan akan bekerjasama dalam banyak proyek masa depan dan hal tersebut menjadi  suatu terobosan besar yang membuat Hisaishi meraih sukses luar biasa sebagai seorang komposer film. Tahun 1996, Laputa: Castle in the Sky, dan kemudian, pada tahun 1990-an, Princess Mononoke dan Spirited Away dirilis. Hisaishi juga mengkomposisikan beberapa hits TV seperti Sasuga no Sarutobi, Two Down Full Base dan  anime, Tekuno porisu 21C (all 1982), Sasrygar (1983), Futari Taka (1984), Honō no Alpen Rose (1985) dan Ozu no mahôtsukai (1986). Ia juga mengkomposisikan seri petualangan sci-fi Mospeada (1983), yang kemudian dibuat ulang (tanpa musiknya) menjadi bagiang ketiga dari kompilasi Carl Macek, Robotech. Beberapa film lain yang ia komposisikan antara lain Birth (Bâsu) (1984), Arion (1986), Totoro (1988), Venus Wars (1989), Kiki's Delivery Service (1989), dan Porco Rosso (1992).
Saat semakin banyak pendapatan yang ia peroleh dari industri anime, karirnya pun berkembang. Dia memulai karir solo, mulai memproduksi musik, dan membuat label sendiri (Wonder Land Inc). Setahun kemudian, label tersebut merilis album pertama, Pretender, di New York. Pada tahun 1998, Hisaishi membuat sountrack untuk 1998 Winter Paralympics.
Pada tahun 2001,Hisaishi memproduksikan musik untuk film Takeshi Kitano, Brother, dan masterpiece dari Hayao Miyazaki,Spirited Away. Dia juga menjabat sebagai produser eksekutif dari Night Fantasia 4 Movement pada Japan Expo di Fukushima tahun 2001. Pada tanggal 6 Oktober, Hisaishi memulai debutnya sebagai seorang sutradara film “Quartet” , dimana ia juga menulis musik dan skripnya. Film tersebut mendapat ulasan yang baik di Montreal Film Festival. Soundtrack film asing pertamanya, Le Petit Pourcet,  juga dirilis di tahun yang sama.
Masih banyak lagi komposisi yang dibuat oleh Joe Hisaishi, seperti  pada tahun 2005, ia membuat soundtrack untuk film Korea yang berjudul Welcome to Dongmakgol (웰컴 동막골). Dia juga mengambil bagian dalam seri drama Korea dengan anggaran yang besar dengan mengkomposisikan soundtrack dari seri drama MBC, The Legend, yang dirilis tahun 2007. Hisaishi memiliki banyak penggemar di Korea karena popularitas film-film dari Miyazaki. Ia juga pernah berkolaborasi dengan pemain erhu dari 12 Girls Band dalam albumnya yang bernama Asian X.T.C. pada tahun 2006.
Pada tahun 2008, Hisaishi  mengkomposisikan sountrack untuk film pemenang Academy Award, Departure dan I’d Rather Be a Shellfish (私は貝になりたい Watashi wa Kai ni Naritai), sebuah film tentang setelah Perang Dunia II yang dibintangi oleh artis terkenal Jepang, Masahiro Nakai dan Yukie Nakama. Pada November 2009, Ia diberi gelar Medali Kehormatan pita unggu oleh pemerintah Jepang.

Untuk daftar album lengkap Joe Hisaishi dapat dilihat di:

http://joehisaishi.com/discography.php



No comments:

Post a Comment